Peningkatan Kapasitas, Karang Taruna dibekali Sosialisasi Kebijakan Perikanan Budidaya


Cilacap, Tabloid NPP - Direktorat Jendral (Dirjen) Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Menggelar Kegiatan Sosialisasi Kebijakan Perikanan Budidaya kepada Pengurus Karang Taruna.

Pelaksanaan kegiatan di gelar di Gedung PGRi Kecamatan Sidareja, dan dihadiri oleh Dirjen Perikanan Budidaya Kementrian Kelautan dan Perikanan RI serta Dinas Perikanan Kabupaten Cilacap selaku Narasumber dan diikuti oleh Perwakilan Pengurus Karang Taruna di Wilayah Kabupaten Cilacap yang meliputi Kecamatan Kawunganten, Kampunglaut, Bantarsari, Gandrungmangu, Kedungreja, Cipari, Patimuan dan Kecamatan Sidareja, Kamis 6 Juni 2024.

Hal itu sebagai langkah awal untuk meningkatkan pengelolaan perikanan bagi masyarakat melalui produktivitas, standardisasi mutu, dan nilai tambah produk kelautan dan perikanan.

"Sosialisasi dilakukan agar sebelum diberikan bantuan oleh pemerintah terkait fasilitas budidaya ikan, terlebih dahulu masyarakat selaku penerima bantuan maupun yang sudah diberikan pengetahuan, agar dapat lebih mudah melaksanakan budidaya," ujar Frid Soni dari Dinas Perikanan kabupaten Cilacap.

Kemudian Cilacap sebagai daerah yang memiliki potensi begitu besar dari sektor perikanan, Kabupaten Cilacap menjadi sasaran yang paling tepat dalam penyelenggaraan sosialisasi terkait kebijakan perikanan budidaya guna peningkatan komunikasi.

Sementara dari Dirjen Perikanan Budidaya Kementrian Kelautan dan Perikanan bahwa Potensi besar dari sektor perikanan di Kabupaten Cilacap dapat dilihat dari banyaknya budidaya yang telah dilaksanakan baik budidaya di air laut, air payau, dan juga air tawar. 

Dan bantuan dari Hj. Teti Rohatiningsih S.Sos anggota DPR RI Komisi IV Fraksi Partai Golkar Dapil Vlll Banyumas - Cilacap  yang sudah diterima oleh kelompok masyarakat sebagai upaya ketahan pangan hendaknya bisa berkembang dan sebagai upaya pemenuhan gizi bagi generasi yang akan melanjutkan roda kepemimpinan menuju Indonesia Emas 2045.

Komisi IV DPR RI itu sendiri merupakan satu dari 11 (sebelas) Komisi yang ada di DPR RI dan mempunyai ruang lingkup tugas di bidang Pertanian, Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Kelautan.

Dirjen Perikanan Budidaya Kementrian Kelautan dan Perikanan RI dalam paparannya, mengatakan bahwa pihaknya akan mendorong semua program yang disalurkan kepada kelompok masyarakat  di Cilacap melalui Komisi IV DPR RI dan KKP terkhususnya.

Sumber-sumber pangan perlu kita tingkatkan, salah satu potensi yang sangat besar yaitu potensi perikanan budidaya, banyak sekali program yang kita salurkan setiap tahunya kepada masyarakat melalui komis IV DPRI dan KKP seperti halnya sistem budidaya bioflok.

Melalui sosialisasi ini harapannya, bisa memberikan pemahaman agar budidaya ikan bisa berkembang, bagi penerima  bantuan sistem budidaya bioflok maupun bantuan jenis lainnya.

Dalam kaitan tersebut, peran Karang Taruna disebutkan bahwa keberadaan Karang Taruna Melaksanakan kegiatan-kegiatan pendidikan yang berorientasi pada pembangunan. Menyelenggarakan usaha-usaha kesejahteraan sosial yang mendukung upaya peningkatan taraf kesejahteraan sosial masyarakat," papar Ir. Arik Hari Wibowo, M.Si.

Disampaikan bahwa Karang Taruna adalah lembaga kepemudaan yang memiliki peran strategis dan dituntut eksis dengan inovasi, kolaborasi dan sinergi bersama Pemerintah Desa hingga pusat, “Menjadi salah satu motor penggerak roda Pemerintah Desa, penggerak generasi Pemuda Desa dalam menjalankan program pemerintah

Selain itu juga, Karang Taruna menjadi bagian dari penggerak kesejahteraan masyarakat dalam program pengentasan kemiskinan, “Karang Taruna sudah tidak lagi hanya menjadi sinoman atau panitia kegiatan tetapi Karang Taruna menjadi ujung tombak dari suksesnya program pemerintah," Ujar Muchamad Toyib Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Cilacap, didampingi Juni Prastowo selaku Pengurus.

Sesi tanya jawab dan ramah tamah dipandu Zaenal selaku moderator menutup kegiatan sosialisasi.



Diberdayakan oleh Blogger.