Kakorbinmas Baharkam Polri Kunjungi Rumah Sakit Khusus Paru sekaligus Menguji Coba Aplikasi SILACAK

Kakorbinmas Baharkam Polri Irjen Pol Suwondo Nainggolan kunjungi RS. Khusus Paru bersama rombongan kehormatan dari Kemenko Marves dan Kemenkes
Tabloid NPP, Karawang - Kepala Korps Pembinaan Masyarakat (Kakorbinmas) Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri Irjen Pol Suwondo Nainggolan bersama rombongan kehormatan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengunjungi Rumah Sakit Khusus Paru Kabupaten Karawang yang berlokasi di Jl. Raya Jatisari No.3 Jatisari Karawang, Jumat (30/7).

Selain mengunjungi dan meninjau Rumah Sakit Khusus Paru, para rombongan kehormatan ini juga melaksanakan uji coba aplikasi SILACAK yang dikeluarkan Kemenkes RI.
Irjen Pol Suwondo Nainggolan menguji-coba Aplikasi SILACAK di Puskesmas Jatisari
Seperti yang diketahui bahwa Aplikasi SILACAK merupakan sistem informasi pelacakan kontak bagi Tracer covid-19, diharapkan dapat mendukung kegiatan Testing, Tracing dan Treatment (3T), dengan tujuan untuk terselenggaranya upaya percepatan pencegahan dan pengendalian covid-19.

Kegiatan para rombongan kehormatan diawali dari kunjungan ke Rumah Sakit Khusus Paru kemudian dilanjutkan ke Puskesmas Jatisari untuk melaksanakan uji coba aplikasi SILACAK, dengan sasaran langsung sebagai Tracer yaitu Babinsa dan Bhabinkamtibmas serta Bintara Remaja (Baja) Polri sebagai pelaksana Tracer Digital, selain melibatkan petugas Surveilance Puskesmas sebagai petugas pengolah data.
Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra bersama Dandim 0604/Karawang Letkol Inf. Medi Hariyo Wibowo
Kapolres Karawang Polda Jabar AKBP Rama Samtama Putra didampingi Dandim 0604/Karawang Letkol Inf. Medi Hariyo Wibowo dan Wakapolres Karawang Kompol Ahmad Faisal Pasaribu yang turut mendampingi dan memonitor kegiatan uji coba Aplikasi SILACAK, menyampaikan bahwa Tracing atau pelacakan kontak adalah bagian dari upaya 3T, melengkapi Testing dan Treatment yang dilakukan pemerintah sebagai bagian penanganan covid-19.

"Tracing adalah bagian dari upaya 3T, melengkapi Testing dan Treatment yang dilakukan pemerintah untuk penanganan covid-19" Kapolres bertutur.

AKBP Rama Samtama Putra juga mengatakan bahwa dengan adanya Tracer memudahkan petugas puskesmas dalam memantau orang yang memiliki riwayat kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi covid-19.
Kakorbinmas Baharkam Polri saat mendengarkan penjelasan dari personil Brigade Tanggap Bencana
"Dengan adanya tracer memudahkan petugas puskesmas dalam memantau orang yang pernah kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi Covid-19" terang Beliau.

Ditempat yang sama, juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang dr. Fitra Hergyana menyampaikan bahwa dalam melakukan pelacakan penting untuk mengidentifikasi waktu dan tempat dari orang-orang yang berkontak dengan penderita covid-19, lalu menginformasikan orang-orang yang mungkin terpapar virus, dan mengisolasi orang-orang yang terjangkit covid-19 untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.

Selesai pelaksanaan uji coba Aplikasi SILACAK, Kakorbinmas Baharkam Polri bersama rombongan kehormatan dari Kemenko Marves dan Kemenkes melakukan pengecekan PPKM Mikro tingkat RT yang berlokasi di Perumahan Cikampek Baru Desa Balonggandu, Kecamatan Jatisari.
[Alfan]
Diberdayakan oleh Blogger.