Masyarakat Sumsel Minta Tito Karnavian Maju Capres 2024

Palembang, Tabloid NPP - Masyarakat Sumatera Selatan terus melakukan koordinasi untuk pembentukan Gerakan Relawan Dukung Tito Karnavian Capres 2024 yang singkat Gardu Tito 2024.

Dukungan tersebut dinyatakan Solahuddin MK, Husin Jamahir, M. Adeka Febriansyah dan M. Ali saat berada di Posko DPW Kamijo Sumsel. (19 April 2021)

Menurut Husin, Tito Karnavian yang saat ini menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri adalah sosok Cerdas, Disiplin dan Kharismatik.

"Pak Tito sosok yang cerdas, disiplin dan kharismatik, beliau memiliki peluang politik untuk memimpin Indonesia 2024," ujar Husin.

" Beliau juga asli putra Sumsel yang mengharumkan nama daerah, baik dikepolisian maupun dikabinet Indonesia Maju," kata Ketua DPW Kader Militan Jokowi (Kamijo) Sumsel ini kepada media.

Husin mengatakan bahwa Gardu Tito 2024 adalah kelompok masyarakat yang mempunyai visi yang sama yaitu mendorong dan mendukung Jend. Purn. (Pol) Tito Karnavian untuk maju pada pemilihan presiden 2024 nanti.

"Gardu Tito 2024 adalah kelompok masyarakat yang mempunyai visi yang sama yaitu mendorong dan mendukung pak Tito Karnavian untuk maju mencalonkan diri pada Pemilihan Presiden 2024 nanti," ungkapnya.

Sementara Solahuddin MK mengatakan bahwa gagasan untuk membentuk Gardu Tito 2024 berdasarkan antusiasme masyarakat Sumsel yang menginginkan Pak Tito untuk menjadi Presiden RI 2024 - 2029 mendatang.

"Berangkat dari Aspirasi masyarakat ke DPW Kamijo Sumsel untuk mendorong serta mendukung pak Tito untuk menjadi Presiden, lalu kita koordinasikan dengan DPD kab/kota, semua sepakat, lalu hari ini saya bersama ketua DPW dan teman teman sepakat untuk membentuk Gardu Tito 2024," papar Solahuddin.

Ia mengatakan bahwa Gardu Tito 2024 akan dibentuk secara nasional, dan akan berpusat di Sumsel.

"InsyaAllah beberapa provinsi sudah siap, namun kita akan fokuskan dulu kepada legalitas, agar kegiatan kita legal dan terdaftar dipemerintah," terangnya.

"Bentuk kita adalah Ormas, sesuai dengan konsep AD/ART kita, setelah legalitas kita selesai, baru kita kerjakan yang menjadi konsep kerja kita," kata Solahuddin kepada media. (02.10)

Diberdayakan oleh Blogger.