DANREM 181/PVT HADIRI RAPAT EVALUASI PENDISIPLINAN PROTOKOL KESEHATAN DI PEMDA KOTA SORONG
Sorong, Papua Barat, Tabloid NPP - Rapat Evaluasi Protokol Pendisiplinan Kesehatan bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Sorong dalam rangka Evaluasi Protokol Pendisiplinan Kesehatan terkait Covid-19, yang dipimpin oleh Walikota Sorong Drs. Ec. Lamberthus Jitmau, M.M, dihadiri oleh Pangkoarmada III Laksamana Muda TNI Dadi Hartanto, M.Tr.Han, Danrem 181/PVT Brigjen TNI Yulius Selvanus, Wakil Walikota Sorong Hj. Pahima Iskandar, Sekda Kota Sorong Dra. Wely Tigtigweria, Wadan Lantamal XIV/Sorong Kolonel Laut (P) Robertus T. Waskito, Kasi Ter Korem 181/PVT Letkol Arm Djoko Sujarwo, Dandim 1802/Sorong Letkol Inf Budiman, S.E.,M.I, Pol, M.M, Kapolresta Sorong AKBP Ari Nyoto Setiawan, S.Ik, M.H, Asops Pasmar III Letkol Mar. Gede Eddy, Dandenpom XVIII-1/Sorong Letkol Cpm Noerhadi, S.H, Dandenkes 18.04.01/Sorong Letkol Ckm Andrianus Ayomi, S.E, Dandenbekang XVIII-4401/Sorong Letkol Cba Agus Soegiarto, Kepala Seksi pemantauan evaluasi dan pelaporan kedaruratan direktorat dukungan sumber daya darurat Asep Supriatna, Asisten 1 Bid Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Sorong Rahman, S.STP, M.Si, Staf Ahli Wali Kota Sorong H.Tamrin Tajuddin, ST. MM, (Kepala BPBD Kota Sorong), Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kota Sorong Herlin Salsabone ST, Kadis Kesehatan Kota Sorong Hermanus Kalasuat, M.Kes, Kadishub Kota Sorong Drs. Wilhelmus Asmuruf, Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong Ruddy Rudolph Laku, S.Pi, MM, bertempat di Aula Samusiret Jln. Burung Kurana, Kel. Remu Utara Distrik Sorong Kota, Papua Barat.
Dalam penjelasan yang disampaikan oleh Asisten III Bid. Adm. Umum Setda Kota Sorong sekaligus sebagai Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong Ruddy Rudolph Laku, S.Pi, MM, mengatakan bahwa perkembangan Covid-19 di Kota Sorong terdapat penambahan 22 kasus positif yang baru, dari hasil pemeriksaan sampel sebanyak 57 sampel, sehingga total positif di Kota Sorong menjadi 129 kasus positif. Sebaliknya yang dinyatakan sembuh juga bertambah 4 orang, sehingga total yang sembuh di Kota Sorong sampai hari ini berjumlah 68 orang. Sampai dengan hari ini telah melakukan pengujian sampel laboratorium sebanyak 1.539 sampel dimana ini merupakan pemeriksaan tertinggi di Papua Barat.
Lanjut Walikota Sorong Drs Ec Lambertus Jitmau, MM menyampaikan beberapa poin, yang pada intinya bahwa dalam waktu hanya dua Minggu pelaksanaan protokol kesehatan masyarakat di Kota Sorong,sehingga semua sudah melakukannya dengan baik,serta kerja samanya dan mari kita tingkatkan kerja yang lebih baik lagi untuk mencegah pernyebaran Covid-19 di Kota Sorong. Dengan menggunakan masker semua ini bukan suatu paksaan tapi merupakan kebutuhan bagi kita semua demi kesehatan, agar dapat dijadikan perhatian bagi masyarakat Kota Sorong, kita harus memberi dukungan bagi TNI-Polri dan Satpol-PP agar tetap semangat dalam pelaksanaan tugas dilapangan. Untuk itu marilah kita bersama-sama menjaga Kota Sorong ini menjadi Kota nyaman dan terbebas dari Covid, saya sudah sering keliling bahwa masyarakat Kota Sorong sudah banyak menyadari arti pentingnya menggunakan masker.
Dalam arahan Danrem 181 /PVT Brigjen TNI Yulius Selvanus menyampaikan bahwa pelaksanaan protokol pendisiplinan di Kota Sorong sudah berjalan dengan baik, namun dengan hasil yang dicapai, jangan merasa senang dulu karena belum ada pernyataan terbebas dari penyebaran Covid-19, masih dapat ditemukan kasus yang baru lagi dan ini perlu adanya sosialisasi kepada masyarakat di Kota Sorong. Untuk itu pelaksanaan protokol kesehatan dilapangan harus sinergi dan lakukan stretching dan testing oleh petugas kesehatan agar kita tidak jalan di tempat dan Covid-19 dapat menurun. Kepadatan penduduk di Kota Sorong yang rapat sehingga jaga jarak sulit diterapkan tetapi harus dilakukan, dengan sosialisasi yang dulunya jaga jarak 1 meter sekarang menjadi 2 meter, dengan harapan Kota Sorong aman meskipun ada penambahan kasus tetapi sangat kecil. Pungkasnya. (Timo/leo)
