Pasca "Penyerangan Anggota Polsek Ulu Musi," Kabupaten Empat Lawang Dinyatakan Kondusif


Palembang, TABLOID NPP - Penyerangan sekelompok orang terhadap beberapa anggota Polsek Ulu Musi di Rumah Sakit Daerah Tebing Tinggi pada Rabu 31/7/2019 sekitar pukul 21.00 Wib lalu, kondisi Empat Lawang saat ini telah aman dan terkendali.

Dalam kasus tersebut, Polisi sudah menetapkan 14 orang sebagai tersangka dan saat ini, 10 tersangka sudah ditahan di Polda Sumsel. Sedangkan, 4 orang tersangka lainnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Muara Enim dan semua tersangka merupakan satu keluarga, yang terdiri dari kakak, adik, keponakan serta paman.

10 tersangka yang kini ditahan, yakni berinisial 'IS' (36), 'RD' (19), 'FB' (32), 'ST' (37), 'UW' (34), 'LL' (20), 'FR' (25), 'IW' (19), 'SJ' (57) dan 'SK' (45).

4 anggota Polisi terluka, dalam peristiwa itu yakni Kanit Reskrim Polsek Ulu Musi Ipda Arsyad, Kanit Intelkam Polsek Ulu Musi Aipda Darmawan, anggota Propam Polres Empat Lawang Briptu Teja Apriaga dan anggota Sat Sabhara Polres Empat Lawang Briptu Agus.

Ipda Arsad mengalami luka tusuk di lengan kiri serta dua luka tusuk di pinggang sebelah kiri, Aipda Darmawan luka robek dilengan kiri serta luka lecet di bagian leher atas, Briptu Reza Apriaga luka tembak di paha kiri dan Briptu Agus luka tembak sebanyak dua kali pada dengkul kaki kanan serta satu luka pada kaki kanan tembus telapak kaki.

Kapolda Sumsel, Irjen Pol Firli M.Si menjelaskan, bahwa "kejadian ini berawal saat ada seorang warga melapor ke Polsek Ulu Musi, menerangkan bahwa dirinya diancam akan dibunuh".

Menindaklatjuti laporan tersebut, Kanit Reskrim Ipda Arsan bersama anggotanya melakukan penyelidikan guna menjemput tersangka pengancaman.

"Saat anggota melintasi kawasan Talang Rabu, anggota bertemu dengan terduga pelaku bersama sekelompok temanya dan disaat anggota mendekat, tiba-tiba Ipda Arsan langsung diserang dengan senjata tajam hingga tanganya terluka. 

"Bukan itu saja, sekelompok pelaku ini juga menyerang Bripka Darmawan hingga terluka di leher serta tanganya," ujar Kapolda Sumsel saat press conference didampingi Dirreskrimum Polda Sumsel Kombes Pol Yustan Alpiani, di Rumah Dinasnya, Minggu 4/8/2019.

Mendapatkan penyerangan itu, anggota melakukan tindakan tegas hingga dua orang tersangka dari sekelompok yang menyerang tersebut, yakni Erwan serta Erwin tertembak anggota dan usai kejadian, anggota kita yang terluka beserta kedua tersangka, dilarikan ke IGD Rumah Sakit Tebing Tinggi Empat Lawang.

"Dari kejadian tersebut, ternyata ada tersangka yang menjadi provokator, lalu menyebarkan informasi jika Erwan serta Erwin sengaja ditembak polisi dan untuk tersangka yang menjadi provokator ini, masih kita buru," jelas Kapolda.

Kemudian, dengan menggunakan mobil teuck, tersangka 'SK' bersama sekitar 50 massa yang merupakan keluarga dari tersangka Erwan serta Erwin, mendatangi Rumah Sakit Tebing Tinggi dengan membawa senjata api dan senjata tajam, untuk mencari anggota kita yang telah menembak tersangka Erwan serta Erwin.

"Kapolda melanjutkan " sesampainya disana, mereka langsung menyerang, hingga anggota kita Briptu Reza Apriaga dan Briptu Agus, yang saat itu sedang berjaga di Rumah Sakit, terkena tembakan mereka". 

Dari kejadian itulah, anggota kita melakukan tindakan tegas serta langsung menangkap para tersangka,  dan dari para tersangka, kita berhasil mengamankan barang bukti berupa 12 senjata tajam beserta 3 senjata api rakitan," ujar Kapolda.

Usai kejadian tersebut, saya langsung ke Empat Lawang untuk membesuk para korban sekaligus menemui para tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan bupati.

Setelah itu, "saya langsung pimpin gelar perkara kasus tersebut dan hasil dari gelar perkara inilah terungkap, jika para tersangkanya adalah satu keluarga besar bukan dilakukan oleh sekelompok masyarakat kata Kapolda Sumsel menerangkan kronologi peristiwa tersebut".

"Kini, kita telah melakukan penegakan hukum dengan memproses semua para tersangkanya dan saat ini, kondisi di Empat Lawang sudah kondusif, aman serta nyaman," tandas Kapolda.(yanti.m)
Diberdayakan oleh Blogger.